Kekuasaan dan Antipati
KEKUASAAN DAN ANTIPATI
Ketika sikap bijak dikalahkan rasa antipati,
tidak saja menolak yang salah,
tapi juga yang dibenarkan,
kehilangan akal budi juga karena rasa antipati.
Mengerdilkan jiwa hanya karena rasa benci,
memupuk dendam mengalahkan kebersihan hati.
____
Sering kali rasa masygul dipelihara,
hanya karena rasa suka dan tidak suka,
memegang kuasa hanya untuk berbuat aniaya,
peraturan dan tanda-tanda hanyalah percuma,
berpihak pada yang disuka dan memilih yang lebih bisa mencari muka,
maka bijaksana hanyalah kata-kata.
____
Rasa antipati tidak saja merusak hati,
tapi juga menguburkan nurani mengurangi rasa simpati,
semua itu hanya demi pemuasan hati dari dendamnya hati,
kebesaran jiwa ada karena sikap bijaksana,
yang mengalahkan semua sipat merasa berkuasa.
____
Celakanya lebih banyak yang merasa berkuasa atas singgasana daripada,
merendahkan diri seakan tidak berkuasa apa-apa,
sedikit punya kuasa tapi banyak yang dikorbankannya,
itulah manusia diatas kekuasaan,
menggunakan wewenang untuk selalu menang.
____________________
Jakarta, 26 September 2011
Salam - Ajinatha
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar