Isteri Yang Terjerat Korupsi




Tidak sedikit isteri yang memanfaatkan jabatan suami, kalau suaminya memegang kekuasaan maka isterinya pun akan lebih berkuasa dari suaminya. Banyak contoh yang terjadi akhir-akhir ini, beberapa wanita yang juga ibu rumah tangga menghiasi pengadilan Tipikor karena menjadi terdakwa kasus korupsi. Bukan tanpa alasan mereka ikut terlibat dalam kasus seperti itu, karena aktivitas pekerjaanya dan bisnis yang digeluti,maka mereka pun terjerat kasus korupsi, bukannya turut mengingatkan tapi malah terlibat jauh dalam pekerjaan suami, bahkan cenderung memanfaatkan jabatan suami untuk kepentingan pribadinya.

Pada hakikatnya seorang isteri itu posisinya ada disamping suami, bukan didepan menguasai suami atau pun dibelakang suami karena tidak diperdulikan. Setara dalam kedudukan sebagai orang tua, namun mempunyai tanggung jawab yang berbeda dalam mengelola rumah tangga.

Ketika seorang isteri sudah mendominasi suami, maka suami pun sudah tidak bisa mengontrol prilaku isterinya, sehingga kalau suaminya seorang pejabat negara, maka isterinya pun sikap dan prilakunya lebih dari suaminya. Apa yang sedang dialami Walikota Salatiga sekarang ini, yang mana isterinya juga anggota DPRD salatiga, diduga, bahkan sekarang statusnya sudah menjadi tersangka melakukan tindak pidana korupsi.

Seperti yang diberitakan detiknews.com, Titik Kirnaningsih diduga terlibat dalam kasus korupsi proyek JLS yang dilaksanakan tahun 2008 oleh PT. Kuntjup - PT. Kadi International JO (Joint Operation). Saat itu, Titik menjabat sebagai direktur PT. Kuntjup dan diduga melakukan kerjasama dalam lelang proyek senilai Rp 49,21 miliar dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom), panitia lelang, dan wali kota ketika itu. Kerugian negara dalam kasus tersebut diperkirakan mencapai Rp 12,23 miliar.


Inilah sebuah contoh kasus dimana seorang isteri yang tidak bisa menahan diri untuk tidak terlibat dalam pekerjaan suami, mungkin saja isteri pak walikota ini seorang wanita karir, tapi alangkah bijaknya kalau memilih kegiatan usaha yang tidak melibatkan kekuasaan dan jabatan suami, apalagi bekerja sama untuk suatu tindakan yang melanggar hukum.

Semoga saja apa yang dialami oleh isteri Walikota Salatiga ini bisa menjadi pelajaran bagi para isteri yang kebetulan suaminya memiliki posisi penting, baik sebagai pejabat negara atau pun pengusaha swasta. Seorang isteri itu mempunyai posisi yang sangat strategis didalam rumah tangga, dan sesungguhnya wanita itu adalah tiang negara.

Illustrasi : iinsyah wordpress.com

Sumber tulisan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar