Ini Bukan Geng Motor Biasa [Pengakuan Suparman]
Entah kenapa ulah geng motor akhir-akhir ini mengundang sejuta tanda tanya didalam benakku, ini bukan dugaan..tapi aku yakin ini bukanlah Geng motor Biasa. Karena aku melihat dan aku membaca pada media berita, Geng Motor ini seakan serentak melakukan keonaran di setiap daerah, keonaran yang mereka lakukan bukan lagi dalam batas yang wajar, aksi pengrusakan yang mereka lakukan tergolong brutal, adakah ini suatu kesengajaan untuk mencuri perhatian, digerakkan dalam satu skenario yang bersamaan.
Apa pun itu..kebiadaban yang mereka lakukan tidak lagi berprikemanusiaan, kalau ada yang mengatakan mereka melakukan sesuatu sebagai bentuk mencari keadilan, tapi mencari keadilan dengan cara-cara yang tidak adil, tidaklah dibenarkan, apalagi membuat pengadilan jalanan. Ini negara hukum kataku, tapi aku juga bertanya dalam hati, apa benar negara ini negara hukum ? Kalaulah benar negara hukum, kenapa hukum tidak ditegakkan, kalau pun ditegakkan, untuk siapa hukum itu ditegakkan, karena aku lihat...banyak sekali keadilan tidak ditegakkan, hukum hanya tegak bagi rakyat kebanyakan, tapi tidak bagi orang-orang yang memiliki uang dan kekuasaan.
Negara ini ada aparat keamanan yang bertanggung jawab terhadap kenyamanan dan rasa aman masyarakat, namun ketika setiap peristiwa penghakiman dijalanan yang dilakukan Geng motor, dimana aparat keamanan..kenapa mereka datang disaat situasi sudah dinyatakan aman...aku benar-benar tidak habis pikir,rakyat yang menjadi korban tidak tahu apa yang harus mereka lakukan, mengadukan kemalangan pada aparat keamanan hanya akan mendatangkan kemalangan yang lainnya. Sikap apatisme masyarakat tidak bisa dibiarkan, masyarakat harus mendapatkan rasa aman dan kenyamanan didalam negara yag katanya adem ayem dan tenteram.
Kalau aja aku adalah Superman atau pun Spiderman, akan kubasmi setiap kejahatan, tapi sayangnya aku hanyalah seorang Suparman, rakyat biasa yang tiada berdaya menghadapi setiap penindasan dan kedzoliman dinegara yang katanya Gemah ripah loh jinawi ini. Ingin aku berontak dan berteriak agar apa yang aku rasakan adalah juga penderitaan yang harus didengar orang-orang yang seharusnya mendengarkan...tapi sayangnya berteriak saja aku tidak berani, apa lagi mau memeberontak...aku hanya rakyat biasa yang tidak mampu membeli mahalnya rasa aman.
Aku sangat berkeyakinan..Geng motor yang teru s membuat keonaran, bukanlah geng Motor Biasa, mereka digembala dan terpelihara oleh sebuah kekuatan yang tidak tersentuh hukum yang memang sudah lumpuh..dan aku yakin dan seyakin-yakinnya, Geng motor ini terkodinasi, dalam setiap prilaku dan tindak kejahatan yang mereka lakukan terus terpantau, dan dianggap sudah sesuai dengan apa yang diinginkan. modus dan prilaku ini bukanlah baru, hanya saja pola yang dipakai disesuaikan dengan kondisi kekinian. Coba bika mata dan pasang telinga, setiapa tindakan yang mereka lakukan selalu hampir bersamaan dengan daerah-daerah lainnya.
Foto illustrasi : Okezone.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar