Menulis Itu Mempertajam Pikiran..




"Manusia boleh pintar setinggi langit, tapi jika ia tidak bisa menulis, maka ia akan hilang dari sejarah" itu kata Pramoedya Ananta Toer, dan bahkan Pram berprinsif menulis adalah untuk keabadian.
Sangat banyak manfaat dari menulis, dan apa manfaatnya tentu tidak perlu lagi saya katakan, karena teman-teman pembaca sekalian pasti sudah tahu. Yang jelas dengan menulis kita akan terus berpikir, dan dengan berpikir kita akan terus mengasah pikiran, mengasah intuisi dan daya nalar untuk mempertajam kerangka berpikir, melatih daya pikir juga daya ingat. Dengan terus menulis kita akan berusaha memperbaiki kesalahan dalam menulis, baik dari segi tata bahasa maupun penempatan tanda baca dan penyusunan kata.
Memang kadang kala kita merasa kesulitan dalam menulis, tidak mendapat inspirasi atau tidak tahu memulai dari mana untuk menulis. Dalam situasi seperti itu ada baiknya kita manfaatkan untuk membaca, baik membaca berbagai buku, koran, majalah atau tulisan teman-teman yang ada di media online maupun blog yang bertebaran di Internet, dengan demikian akan muncul ide atau inspirasi untuk menulis. Kalau tidak mendapatkan inspirasi juga, ya itu artinya memang disuruh istirahat untuk berpikir.
Ada kalanya begitu banyak ide didalam kepala, sehingga hasrat untuk menulis menjadi sangat luar biasa, nah disaat seperti ini perlu diwaspadai, jangan terlalu diumbar, kalau pun semuanya harus ditulis tapi jangan langsung diposting seluruhnya, simpan saja di draft lalu lihat situasi. Pilihlah situasi yang tepat buat memposting tulisan yang sudah disimpan sesuai dengan keadaan yang ada. Maksudnya, dari tulisan yang sudah disimpan, postinglah tulisan yang sesuai dengan situasi kekinian, agar tulisan yang diposting tidak sia-sia.
Tingkat terbacanya sebuah tulisan sangat tergantung dengan Up to Date atau tidak tema tulisan yang kita posting, apa lagi tulisan yang bersifat opini, lain soal kalau tulisan reportase. Sebuah tulisan reportase yang aktual akan sangat mungkin cepat direspon oleh pembaca, begitu juga opini tentang permasalahan yang sedang hangat dibicarakan.
Tiga jenis tulisan di blog yang cukup diminati, Reportase, Opini dan Motivasi yang mempunyai nilai imformasi yang bermanfaat. Tiga jenis tulisan tersebutlah yang banyak tersebar diberbagai media, terutama blog komunitas/keroyokan mau pun blog pribadi, selain itu adalah tulisan yang memberikan tips yang bermanfaat, mulai dari tekhnology,saint dan imformasi.
Bagi saya pribadi, menulis opini adalah sesuatu yang sangat menarik hati, karena dengan menulis opini pikiran saya lebih terasah dan tertantang untuk menuangkan gagasan, sama tertantangnya dengan menulis fiksi, karena menulis fiksi harus mempunyai kekuatan imajinasi dan intuisi, juga kekuatan mengolah kata untuk menarik minat pembaca. Bagaimana dengan teman-teman  sendiri ? Mungkin teman-teman tentu lebih punya pengalaman yang luar biasa dalam proses tulis menulis.
Teruslah menulis, karena dengan menulis akan terus mengasah pikiran, dan bisa berbagi pengalaman dan berselancar dialam pikiran, dengan berbagi pengalaman akan banyak yang tercerahkan.
Foto illustrasi : http://burjo.files.wordpress.com/2012/04/menulis.jpeg

10 komentar:

  1. Betul sekali, dengan menulis akhirnya kita akan terlatih dan terbiasa. Seperti saya misalnya, ketika mulai menekuni kegiatan blogging saya merasa bingung dengan apa yang harus saya posting. Namun seiring waktu akhirnya inspirasi pun datang dengan sendirinya.

    Oh ya, tidak lupa saya sampaikan salam kenal dan salam berbagi.

    BalasHapus
  2. "Menulislah sebelum ditulis (di nisan).

    Gede H. Cahyana

    BalasHapus
  3. @ Ayahe Mela : Salam kenal juga...

    Terima kasih sudah turut membaca tulisan ini, memang untuk posting tulisan itu kadang-kadang terkendala sama inspirasi, tapi kalau kita rajin membaca berbagai artikel, maka akan mudah dapat inspirasi...hehehehehehe

    BalasHapus
  4. @Gde H.Cahyana : hehehehehehe...betul juga mas..yang jelas menulis itu banyak sekali manfaatnya, salah satunya bisa menambah pertemanan ya hehehehehe

    Makasih mas Gede

    BalasHapus
  5. membaca dan menulis ibarat dua sisi dari mata uang. Satu dan yang lainnya saling melengkapi, tidak boleh tiada salah satunya, apalagi dua-duanya.^_^
    salam kenal om..
    kunjungan pertama,,

    BalasHapus
  6. Salam kenal juga Ente...

    Benar sekali...dua-duanya saling melengkapi dan saling dibutuhkan...

    Terima kasih atas kunjungannya...

    BalasHapus
  7. gimana kalau copas gan?hehe

    Tapi, klw copas yang di edit pastinya juga bisa mempertajam kan gan?

    http://www.info-yazid.com/2012/05/chelsea-juara-baru-liga-champion-2011.html

    BalasHapus
  8. Ya mungkin awalnya begitu sih gak papa...tapi alangkah baiknya dari pemikiran sendiri...tambahan atau sisipannya copas gak masalah....hehehehehe

    Makasih mas Yazid

    BalasHapus
  9. Mampir pak.....bagus blognya....

    BalasHapus
  10. mampir dan menyimak Mas,betul-betul,izin berbagi inspirasi dari artikel ini pak di blog saya.

    makasih.

    BalasHapus